Tuhan Aku Sudah Tidak Kuat, Aku Ingin Semua Ini Berakhir
Belajar dari Yesus. Yesus adalah Tuhan. Namun dalam rangka menjalankan misi Bapa di dunia ini, Dia juga menghadapi masa-masa penuh penderitaan.
Matius 26:39 (TB) Maka Ia maju sedikit, lalu sujud dan berdoa, kata-Nya: "Ya Bapa-Ku, jikalau sekiranya mungkin, biarlah cawan ini lalu dari pada-Ku, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang Engkau kehendaki."
Kejujuran dari hati Yesus yang terdalam, Dia menginginkan agar kematian di kayu salib itu tidak akan terjadi. Namun apa yang Dia lakukan? Dia merendahkan hati-Nya, taat kepada Bapa. Bukan tidak mungkin Dia melarikan diri dari kematian di kayu salib. Yesus adalah Tuhan, dengan perbuatan ajaib-Nya, Dia bisa menggagalkan misi ini. Namun, dengan kerendahan hati-Nya, Dia berkata "seperti yang Engkau kehendaki".
Saat kita ditunjuk Tuhan untuk menjalankan misi-Nya di dunia ini, kita juga pasti mengalami banyak masalah. Tekanan dari sana-sini. Waktu yang harusnya bisa kita pakai untuk jalan-jalan, bersantai, tidur harus diganti dengan waktu untuk menjangkau mereka yang belum mengalami kasih Bapa. Bahkan saat sudah mengorbankan dan memberi segalanya, rasanya tidak ada hasil, malah kita ditinggalkan orang-orang yang kita perjuangkan, yang waktu kita sudah habis untuk orang itu.
Di hati yang terdalam ingin mengatakan, "Tuhan aku sudah tidak kuat. Aku ingin semua ini berakhir."
Namun ingatlah apa yang sudah Yesus lakukan. Sebelum kamu merasakan hal itu, Dia sudah terlebih dahulu merasakannya. Yesus memilih untuk taat, sekalipun semuanya tidak adil bagi Dia.
Jalan-Nya memang tidak terselami. Kehendak-Nya terlalu luas untuk kita jangkau. Namun percayalah semuanya aman, karna Dia melakukan semuanya dengan sempurna dan tidak berkekurangan. (FGL)
#SionMinistry
Leave a Comment